LAMSEL : Bupati Lampung Selatan Zainduin Hasan siap mundur, jika dalam masa kepemimpinan yang saat ini sedang berjalan dalam hitungan tiga tahun membangun Lampung Selatan tidak ada perubahan.
Hal itu ditegaskannya disela sambutannya pada acara rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten setempat dalam Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati yang berlangsung di Gedung DPRD setempat, baru-baru ini.
" Khususnya perbaikan infrastruktur, jika selama tiga tahun tidak ada perubahan saya siap mundur sebagai Bupati Lampung Selatan. Setidaknya, tahun 2019 mendatang di Lampung Selatan harus ada perubahan," tegasnya.
Dirinya mengakui, ditahun 2016 sekarang ini dimana dirinya baru menjabat sebagai bupati Lampung Selatan tidak bisa berbuat banyak. Itupun, ujar dia, baru bisa melakukan perbaikan beberapa bangunan seperti perbaikan sarana dan prasarana Masjid Agung Kubah Intan Kalianda. Meski demikian, dirinya optimis dengan upaya kerja keras selama 5 tahun, Kabupaten Lampung Selatan akan ada perubahan.
Untuk diketahui juga, Zainudin Hasan menjabat Bupati Lampung Selatan secara resmi, sekitar Bulan Februari 2016, dimana sebelumnya Kabupaten Lampung Selatan selama 6 bulan semasa Pilkada dijabat oleh Pj. Bupati Kherlani, yang tentunya program bupati terpilih belum berjalan. Begitu juga dengan anggaran pendapat belanja daerah (APBD) 2016 dilaksanakan oleh bupati sebelumnya.
" Saya akui, saat ini tidak bisa berbuat banyak, hanya bisa berimprovisasi yaitu melakukan perbaikan Masjid Agung Kalianda dan sekitarnya. Tetapi, pada tahun 2019, semuanya harus berubah," ujar Zainudin disambut riuh tepuk tangan para anggota DPRD dan para pejabat yang hadir pada rapat tersebut.
Lebih jauh dirinya mengatakan, keterlambatan pelaksanaan penyampaian LKPJ Bupati tahun 2016 bukan disengaja. Ia pun mengatakan, kinerja pemerintah dalam melakukan pembenahan dan pembangunan dirasa kurang maksimal.

" Sekarang ini pekerjaan pemerintah bukan pekerjaan bupati terpilih, begitu juga LKPJ saat ini. Saya pun menilai, LKPJ yang dibuat banyak hal yang tidak relevan. Maka dari itu, saya pun menginstruksikan, agar kepada tim yang menyusun ada diperbaiki," pungkasnya.(fitri)