Helmut Marko. (Foto: Friendsofhabanos)



WINA – Penasihat Tim Red-Bull, Dr Helmut Marko, mengaku masalah miskomunikasi di radio mengubah mood pembalap Toro Rosso, Max Verstappen. Driver muda tersebut kecewa dengan instruksi pergantian ban yang mengakibatkan posisinya melorot di urutan ke-10.
Verstappen sempat mengalami miskomunikasi ketika balapan sempat terhenti di lap ke-19. Alhasil, keputusan yang dinilai merugikan tersebut, pembalap muda berusia 18 tahun itu mengacungkan jari tengah sebagai ekspresi kekesalannya.
Helmut Marko berharap apabila  masalah komunikasi radio tak terulang lagi di balapan selanjutnya. Terkait perilaku Verstappen, baiknya diselesaikan secara internal bersama tim.    
“Setiap orang harus memastikan kejadian tersebut tak terulang lagi,” ungkap Helmut seperti yang dilansir okezone.com, Rabu (23/3/2016).
“Ia masih muda dan masalah ini akan diklarifikasi secara internal,” tuntas sosok berusia 72 tahun tersebut. PeNa